![]() |
LSM KPK-Nusantara Soroti Pekerjaan Jalan Priyai–Terumbu, Dorong Peningkatan Kualitas Infrastruktur di Banten
Serang, siji.or.id — Pelaksanaan proyek Peningkatan Jalan Priyai–Terumbu di Kota Serang mendapat perhatian dari LSM Komunitas Pemantau Korupsi (KPK) – Nusantara Perwakilan Banten. Lembaga tersebut menilai, proyek yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Direktorat Jenderal Bina Marga, perlu diawasi lebih ketat agar hasil pembangunan benar-benar sesuai dengan spesifikasi teknis dan mutu yang direncanakan.
Proyek senilai Rp11,36 miliar ini tercantum dalam Nomor Kontrak PB.020/KTR/BPJN9.6.1/MK/01/2025, dilaksanakan oleh CV. Perkasa Raya Mandiri dengan konsultan pengawas PT. Arkade Gahana Konsultan (KSO) bersama PT. Ottoman Architecture.
Ketua LSM KPK-Nusantara Banten, Aminudin, mengatakan pihaknya telah melakukan pemantauan sejak awal pelaksanaan pada 16 September 2025. Ia menilai, beberapa tahapan pekerjaan di lapangan perlu diperhatikan agar kualitas jalan tetap terjamin.
“Kami tidak bermaksud menyudutkan pihak manapun. Kami hanya ingin memastikan bahwa proyek yang dibiayai uang rakyat ini dikerjakan dengan baik dan sesuai spesifikasi. Harapan kami, hasilnya bisa bertahan lama dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Aminudin.
Ia juga menekankan pentingnya pelaksanaan uji kepadatan tanah dan pemeriksaan material secara laboratorium agar kualitas pekerjaan sesuai standar yang ditetapkan Kementerian PUPR.>
“Kalau setiap tahapan pekerjaan dilakukan sesuai prosedur teknis, tentu hasilnya akan bagus. Kami mendukung pembangunan ini, tapi juga mendorong transparansi dan pengawasan publik,” tambahnya.
Menurut Aminudin, langkah yang dilakukan pihaknya merupakan bentuk dukungan terhadap pemerintah agar pelaksanaan proyek infrastruktur di Banten berjalan efektif, efisien, dan akuntabel.
“Kami mendukung penuh program infrastruktur pemerintah pusat. Pengawasan masyarakat justru bagian dari kontrol sosial agar pembangunan berjalan sesuai harapan,” tegasnya.
Sementara itu, pihak Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Banten melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.3 memberikan tanggapan atas adanya sorotan dari masyarakat. Pihaknya menyambut positif kritik dan masukan yang disampaikan secara konstruktif.
“Kami berterima kasih atas perhatian dan kepedulian masyarakat terhadap pelaksanaan proyek ini. Setiap masukan akan kami tindak lanjuti sebagai bahan evaluasi. Kami juga memastikan bahwa pekerjaan tetap mengacu pada standar dan spesifikasi teknis yang berlaku,” ujar perwakilan BPJN Banten.
Pihak BPJN menegaskan bahwa seluruh tahapan pelaksanaan proyek masih dalam proses dan terus dilakukan pengawasan secara berkala.
“Kami rutin melakukan monitoring dan pengujian material di lapangan. Jika ditemukan hal yang belum sesuai, kami akan segera lakukan perbaikan agar hasilnya benar-benar memenuhi standar mutu,” jelasnya.
Di sisi lain, Dinas PUPR Provinsi Banten juga mengapresiasi adanya partisipasi publik dalam mengawasi proyek infrastruktur pemerintah.
“Sinergi antara masyarakat, lembaga sosial, dan pemerintah sangat penting. Semua pihak punya peran dalam mewujudkan pembangunan yang berkualitas,” ungkap salah satu pejabat teknis Dinas PUPR.
Proyek peningkatan Jalan Priyai–Terumbu sendiri merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat konektivitas antarwilayah, memperlancar akses ekonomi, dan mendukung pertumbuhan wilayah di kawasan Kota Serang dan sekitarnya.
“Dengan kerja sama dan pengawasan yang baik, kami yakin pembangunan ini dapat selesai tepat waktu dan memberi manfaat besar bagi masyarakat,” tutup Aminudin.



0 Komentar